Sebuah sekolah di Bandung menyajikan metode yang unik yaitu dengan memberikan pelanggaran berat kepada siswa yang ketahuan mencontek dan memberikan contekan pada saat ujian. Ini merupakan metode yang serius untuk membentuk pribadi siswa yang jujur dan teladan dan menambah rasa percaya diri pada usaha dan hasilnya sendiri. Metode ini juga menciptakan sekolah yang bebas dari bibit koruptor, karena mencontek atau memberikan contekan adalah bibit bibit koruptor yang ada dan dianggap lazim di beberapa sekolah. Dengan sistem seperti ini juga siswa akan terbiasa dan percaya diri dengan diri mereka sendiri dan lebih bisa menerima fakta bahwa nilai mereka tidak terlalu besar tapi memiliki kepuasan diri karena memang hasil dari kerja keras mereka sendiri
Mencontek merupakan salah satu perilaku yang tidak terpuji. Perilaku ini tidak hanya merugikan diri sendiri, tetapi juga merugikan orang lain. Mencontek juga dapat menjadi bibit korupsi di masa depan.
Korupsi merupakan salah satu masalah serius yang dihadapi oleh Indonesia. Korupsi dapat merugikan negara dan masyarakat. Oleh karena itu, penting untuk mencegah korupsi sejak dini, yaitu sejak di sekolah.
Salah satu cara untuk mencegah korupsi sejak dini adalah dengan menciptakan sekolah tanpa mencontek. Sekolah tanpa mencontek merupakan sekolah yang menerapkan budaya kejujuran dan integritas.
Berikut adalah beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk menciptakan sekolah tanpa mencontek:
Siswa harus menyadari bahwa menyontek merupakan perilaku yang tidak jujur. Siswa harus diajarkan untuk selalu jujur dalam segala hal, termasuk dalam belajar. Kejujuran siswa juga jangan pernah dianggap sebelah mata oleh sekolah, jika ada siswa yang berkata jujur bahwa mereka sudah melakukan kesalahan maka harus ada toleransi yang benar benar tinggi dari pihak sekolah meskipun itu merugikan sekolah. Kenapa ini penting? Kadang orang tidak jujur karena mereka merasa kejujuran mereka tidak dihargai bahkan beberapa kasus mereka yang jujur malah lebih diberikan hukuman yang berat dibandingkan dengan mereka yang tidak mengakui kesalahannya. Jadi disini sudah jelas bukan? Banyak [pihak yang harus terlibat dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bebas dari ketidakjujuran seperti itu.
Lingkungan belajar yang kondusif dapat mendorong siswa untuk belajar dengan jujur. Lingkungan belajar yang kondusif ditandai dengan adanya kepercayaan dan saling menghormati. Beberapa sekolah seperti Al Masoem misalnya malah memasang CCTV sebagai salah satu cara membantu pengawas dalam mengawasi siswa, ini metode pemaksaan yang akan menjadi pembiasaan. Metode seperti ini memang menjadi polemik antara beberapa orang ada yang setuju ada yang tidak, tapi memang dalam beberapa kasus pemaksaan kadang memang diharuskan karena beberapa anak kadang susah untuk diajarkan jika tidak diberi sedikit paksaan.
Pengawasan yang ketat dapat membantu mencegah terjadinya menyontek. Pengawasan dapat dilakukan oleh guru, kepala sekolah, atau pihak lain yang kompeten. Dengan CCTV juga merupakan cara sekolah melakukan peningkatan pengawasan, bahkan di Al Masoem sebagai sekolah yang mencetuskan pelanggaran berat bagi siswa yang mencontek memberikan fasilitas mic pemberitahuan kepada setiap kelas jika pada saat ujian ada siswa yang ketahuan mencontek.
Sekolah tanpa mencontek memiliki berbagai manfaat, antara lain:
Sekolah tanpa mencontek dapat membantu siswa untuk mengembangkan karakter jujur. Siswa yang jujur akan lebih mudah untuk menjadi orang yang jujur di masa depan.
Sekolah tanpa mencontek dapat membantu meningkatkan kualitas pendidikan. Siswa yang jujur akan lebih termotivasi untuk belajar dengan sungguh-sungguh.
Sekolah tanpa mencontek dapat membantu mencegah korupsi di masa depan. Siswa yang terbiasa dengan kejujuran akan lebih sulit untuk melakukan korupsi.
Sekolah tanpa mencontek merupakan upaya untuk menciptakan generasi yang jujur dan berintegritas. Generasi yang jujur dan berintegritas akan lebih sulit untuk melakukan korupsi. Oleh karena itu, penting untuk menciptakan sekolah tanpa mencontek sejak dini. Sekolah yang menerapkan sistem seperti ini adalah Al Ma'soem baik itu dari tingkat SD, SMP hingga SMA kami mengajarkan siswa dan santri kami untuk bisa belajar jujur dan tidak mencontek. Bahkan ada petuah dari alm H. Nanang Iskandar Ma’soem putra sulung dari Bapak H Ma'soem yang mengungkapkan bahwa “Mencontek adalah bibit koruptor” sehingga lembaga Al Masoem ini sangat anti pada yang namanya menyontek.
Macam-macam Perusahaan BUMN: Ragam Keberagaman Usaha Negara
27 Jun 2024 | 58 FDT
Di Indonesia, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) merupakan bagian integral dari perekonomian negara. BUMN didirikan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, memperluas lapangan kerja, dan ...
Sutiyoso: Prabowo Subianto Harus Mengelola Emosinya dengan Lebih Baik, Seperti Anies Baswedan
9 Feb 2024 | 194 Penulis
Masih ingatkah bagaimana Ismail Fahmi, pendiri Drone Emprit, telah mempublikasikan analisis terbaru melalui akun media sosial X? Fokus dari telaah ini adalah pada percakapan yang terjadi di ...
Dukungan Orang Tua dalam Program Tahfidz Quran di Boarding School Al Masoem
4 Sep 2024 | 185 FDT
Boarding School tingkat SMA saat ini semakin diminati oleh masyarakat untuk memberikan pendidikan Islamic terpadu kepada anak-anak mereka. Salah satu sekolah asrama yang menonjol dalam hal ...
Peran Lingkungan Asrama dalam Mendukung Program Tahfidz Quran di Al Masoem
4 Sep 2024 | 13 FDT
Sekolah asrama atau boarding school tingkat SMA semakin diminati oleh masyarakat Indonesia, terutama bagi orang tua yang menginginkan pendidikan yang komprehensif bagi anak-anak mereka. ...
Skripsi: Menyiksa atau Nikmat?
21 Agu 2024 | 18 FDT
Menyusun skripsi merupakan salah satu tugas akhir yang harus dilakukan oleh mahasiswa S1 di berbagai universitas. Di Ma'soem University, salah satu universitas swasta di Bandung yang ...
Peran Apoteker dalam Promosi Kesehatan di Komunitas Anda
17 Jun 2024 | 107 Penulis
Apoteker sering kali dianggap sebagai orang yang hanya berada di balik meja apotek, mengurus resep dan memberikan obat kepada pasien. Namun, peran apoteker jauh lebih luas dan penting, ...